Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) |
Menurutnya, yang harus dilakukan adalah mencegah jangan sampai ada yang membantu memberangkatan kapal ilegal. Karena sebenarnya, imigran tersebut ingin masuk ke Australia tapi susah mendapat visa dari negara kanguru tersebut. Makanya, mereka singgah ke Indonesia.
Ia menjelaskan, imigran asal Srilanka, Iran dan Bahrain biasanya datang ke Indonesia sebagai turis. Jadi, ada proses legalnya dulu. Lalu, dokumen tersebut dihancurkan karena tujuan mereka sebenarnya ke Australia. "Gubernur Jabar banyak ketiban dengan datangnya imigran gelap ini," katanya.
Sebelumnya, puluhan imigran gelap dilaporkan berhasil dievakuasi ke Balai Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, setelah kapal tongkang yang mereka tumpangi tenggelam di laut selatan Cianjur, Rabu dini hari.
Di kapal tongkang yang tenggelam itu terdapat ratusan imigran gelap dari beberapa negara. Antara lain Srilanka, Iran, dan Bahrain. Tujuan mereka ke Pulau Christmas.
Sumbr: republika.co.id